MEMENUHI PANGGILAN , MENUJU PERJALANAN SUCI, MENGGAPAI RAHMAT , KEBERKAHAN dan RIDHO ALLOH SWT ( Menuju Embarkasi ke Bandara Soeta )

25 Oktober 2011

LABBAIKA ALLLOHUMMA LABBAIK, LABBAIKA LA SYARIKA LAKA LABBAIK, INNAL HAMDA WANNI’MATA LAKA WAL MULKA LA SYARIKALAK

LABBAIKA ALLLOHUMMA LABBAIK, LABBAIKA LA SYARIKA LAKA LABBAIK, INNAL HAMDA WANNI’MATA LAKA WAL MULKA LA SYARIKALAK

LABBAIKA ALLLOHUMMA LABBAIK, LABBAIKA LA SYARIKA LAKA LABBAIK, INNAL HAMDA WANNI’MATA LAKA WAL MULKA LA SYARIKALAK

...................................................

...................................

Gema Talbiyah mengiringi seluruh Jamaah KBIH KHAZANAH MANDIRI Depok, menuju Bus yang telah berbaris menunggu dan siap mangantarkan Seluruh Jamaah menuju Embarkasi Asrama Haji Bekasi Jawa barat.
Salam dan Peluk masih menghiasi pemandangan antara beranda Masjid Al Muhajirin Depok menuju Deretan Bus.
“ Abah, minta do’a nya,...” ku genggam dan kucium tangannya sekali lagi“ Iyha,.. Yang Sabar,.. Semoga tetap Sehat wal Afiat, kembali ke tanah air dan menjadi Haji Mabrur, Amiin,..” jawabnya dengan doa dan rimbang di matanya,

Kupeluk sekali lagi orang tua itu, H. Usman Sobari orang tua yang menjadi naunganku selama ini, sesepuh dan panutan kampungku, orang sepuh itu yang telah menganggap aku sebagai anaknya dan kuanggap beliau sebagai pengganti orang tua ku, orang tua yang dengan ketulusan dan keletihannya menunggu perjalanan ini selesai. “ Yha Alloh, semoga Engkau Berkahi dan Rahmati perjalanan Hidupnya, Engkau Lindungi Ke Islaman nya, Berikanlah Kesehatan baginya sampai saat Kau Panggil nanti,.. berikanlah kami kesempatan untuk bertemu kembali dalam Ridho MU “..
Kunaiki tangga Bus 2, Seorang Jamaah Haji yang berjalan tertatih bergerak perlahan didepanku, kuikuti irama langkahnya,kupersilahkan menempati bangku pilihannya,. Kulanjutkan langkahku, kupilih tempat duduk deretan paling belakang bersama Istriku. Kuamati seluruh pengantar yang berdiri di samping bus tak henti melambaikan tangan, kutemukan rombonganku, kulambaikan tanganku merekapun membalasnya dengan lambaian penuh Doa dan Harapan,.
“ yha ROBBI berikanlah Keberkahan dan keluasan Rezki dan berikanlah kesempatan kepada mereka semua agar bisa memenuhi Panggilan MU, Ber HAJI ke Tanah Suci “
Menjelang Magrib, 3 Unit Bus Rombongan Jamaah KBIH KHAZANAH MANDIRI Depok, tiba di penampungan semalam di ASRAMA HAJI BEKASI bertemu dan bergabung dengan KBIH lain dalam satu kloter, Kloter 68 JKS. Aku, Istri dan Regu ku tergabung dalam Rombongan 9. Semalaman disini berjalan sesuai jadwal dan rencana, Pembagian Livingcost sebesar SR 1.500, Pemeriksaan Kesehatan Ulang, Pembagian Nomor duduk pesawat dan beberapa arahan. 

26 September 2011

Dari Shubuh suasana di ASRAMA HAJI Bekasi masih seperti semalam, hilir mudik para jamaah menunggu pemberangkatan waktu yang di tentukan, sementara jatah persiapan kloterku jam 09.15 WIB. Waktu luang ini aku manfaatkan bergabung dengan beberapa orang yang melakukan latihan manasik, itung itung sembari olah raga, pikirku. 

Jam 11.15 WIB

Seluruh Jamaah Calon Haji yang tergabung dalam KLOTER 68 JKS, Sebanyak 450 orang, terbagi menjadi 10 rombongan, KBIH KHAZANAH MANDIRI tempatku bergabung mendapat jatah pada Bus 8, Bus 9 dan Bus 10. Telah melaksanakan pengecekan bawaan masing masing.

Diiringi ucapan “ Selamat Jalan Tamu ALLOH, Semoga Menjadi Haji yang Mabrur “. Jamaah bergiliran bergegas menuju Bus yang telah ditentukan, Aku melangkah menuju Bus 9 bersama Istri dan Regu ku.

Sesuai Urutan Barisan Bus Bergerak menuju Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng, diiringi Talbiyah dan lambaian tangan para petugas di Asrama.  “ Selamat Jalan Tamu Alloh, Selamat Jalan Tamu Alloh, semoga semua kembali ke Tanah Air dengan mendapat Keberkahan Haji yang Mabrur.

Bus Beriringan dengan pemandu dan pengawalan Mobil polisi yang menyalakan sirine nya, membuat perjalanan tidak mengalami hambatan, atau,... entahlah,..... karena aku sendiri terlelap sesaat dibuai alunan murotal Ali Abdurrahman Al-hudzaifi yang ku dengar dari Nokia X 3 -02 ku.